1 Oktober 2023

TOKOH NASIONAL



 

Ganjar Pranowo adalah seorang politisi Indonesia yang menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah selama dua periode dari 23 Agustus 2013 hingga 5 September 20231. Sebelumnya, ia merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi PDI Perjuangan periode 2004–2009 dan 2009–20131.

Ganjar Pranowo lahir pada 28 Oktober 1968 di Karanganyar, Jawa Tengah, Indonesia1. Ia merupakan anak kelima dari enam bersaudara2. Ganjar tumbuh dalam keluarga sederhana di sebuah desa di lereng Gunung Lawu, Karanganyar1.

Pada 21 April 2023, Ganjar Pranowo ditunjuk oleh PDIP sebagai calon Presiden Indonesia 20241. Saat ini, masih menjadi perbincangan siapa yang akan menjadi wakilnya dalam Pilpres 20243.


Apa saja pencapaian Ganjar Pranowo selama menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah?

Berikut adalah beberapa pencapaian Ganjar Pranowo selama menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah:

  1. Program Kesehatan Pencegahan Stunting: Ganjar berhasil menekan stunting terlihat sejak periode kedua kepemimpinannya terlihat dari penurunan stunting hingga mendapat penghargaan Satyalencana Wira Karya dari pemerintah pusat1. Stunting di Jawa Tengah tahun 2018 yakni 24,4 persen dan turun di 2019 menjadi 18,3 persen. Lalu tahun 2020 turun lagi 14,5 persen, 2021 menjadi 12,8 persen hingga pada 2022 berada di angka 11,9 persen1.

  2. Kesetaraan Gender: Ganjar Pranowo selama menjadi Gubernur Jateng juga menjadi salah satu yang mendorong kesetaraan gender. Bahkan, di bawah kepemimpinannya, Jateng mendapat apresiasi penghargaan dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) pada 20191.

  3. Pelayanan Publik dan Kualitas Pemerintahan: Sampai saat ini, Jawa Tengah telah memiliki 28 Mal Pelayanan Publik (MPP). Jumlah tersebut menjadi yang terbanyak di Indonesia. Kehadiran MPP membuat pelayanan kepada masyarakat menjadi mudah, murah, dan cepat2.

  4. Pertanian: Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terus berupaya menciptakan tata kelola pertanian terbaik, sehingga menguntungkan petani sebagai produsen dan masyarakat umum selaku konsumen2. Untuk menciptakan tata kelola tersebut, Ganjar membuat program Kartu Tani sejak 20152.

  5. Penerapkan sistem e-planning dan e-budgeting dan telah terintegrasi melalui SAKIP. Provinsi Jawa Tengah berhasil memangkas 4.646 kegiatan menjadi 890 kegiatan. Mampu melakukan efisiensi anggaran sebanyak Rp1,2 triliun3.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar